Kelurahan Krembangan Surabaya Diduga Main Mata Dengan Kontraktor Yang Mengerjakan Proyek Didekat Kantor Kelurahan

Surabaya, Jawatimur. Proyek pemasangan Box Cover di wilayah Kelurahan Krembangan, Surabaya, menjadi sorotan karena dinilai tidak profesional dan asal-asalan. Proyek yang dibiayai oleh pemerintah melalui APBD ini tidak memiliki papan nama yang terpasang di lokasi proyek, sehingga warga tidak mengetahui detail tentang proyek tersebut.sedangkan proyek tersebut dekat kantor kelurahan, pihak kelurahan pun di duga main mata dengan kontraktor yang gak bertanggung jawab.

Proyek ini sepertinya tidak memiliki transparansi yang baik, tidak ada papan nama itu sudah melanggar aturpemerintah pasal 6 (Huruf a) perpres no 16 tahun 2018 tentang keterbukaan serta UU no 14 tahun 2008.

sampai saat ini papan nama nya belum terpasang, sehingga masyarakat setempat tidak tahu siapa yang mengerjakan proyek tersebut, berapa besar anggarannya, saat awak media ke lokasi untuk konfirmasi tidak ada pengawasan, sepertinya memang tidak di awasi pada pekerjaan, sehingga box yang terpasang amburadul.

Terlihat Kualitas pekerjaan proyek pemasangan box cover ini dipertanyakan karena tidak ada pengawasan yang memadai. khawatir bahwa proyek ini tidak akan selesai dengan baik dan tidak sesuai dengan standar yang diharapkan warga setempat

Warga Krembangan meminta agar pemerintah segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini. Mereka berharap agar proyek ini dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan standar spekulasinya.

“Kami meminta agar pemerintah meningkatkan pengawasan terhadap proyek ini dan memastikan bahwa proyek ini diselesaikan dengan profesional, karena terlihat pekerjaan proyek tersebut dikerjakan asal asalan, banyak Box Cover yang pecah masih dipaksakan untuk digunakan dan penataan tidak lurus.” ujar salah satu warga.

Lanjut warga,”kami juga meminta agar pemerintah tidak lengah pada pengawasan penggunaan uang negara, pada setiap pembangunan yang menggunakan APBD, dikerjakan dengan profesional sesuai spek nya, karena APBD adalah uang rakyat, harus digunakan dengan baik dan transparan,” pungkasnya warga lainnya.

Penulis: Nur holis
Penulis : Admin MLS-GAP